--------------------------------------------------------
"APAKAH
SITUS WEB KORPORAT ANDA
CUSTOMER CENTRIC?" |
Oleh :
Bob Julius Onggo*
Entah
pengunjung situs web yang datang bermaksud untuk membeli,
mempelajari sesuatu, atau untuk men-download atau
apa saja, setiap pengunjung situs web berpotensi untuk
menjadi pelanggan Anda.
Oleh sebab
itu tujuan Anda adalah membuat mereka terus ingat dan
datang ke situs web Anda berkali-kali.
Untuk bisa mencapai hal itu, situs web Anda harus
memiliki sifat customer-centric.
Apa artinya "Customer-Centric"?
Customer-centric" artinya adalah menciptakan
situs web yang berpusat pada keinginan dan kebutuhan si
pengunjung. Para pebisnis yang telah berhasil menuai
uang dari dunia maya menyadari bahwa situs web mereka
harus menonjolkan manfaat bagi pengunjung dan memastikan
bahwa si pengunjung akan mendapatkan pengalaman yang
unik, lain dari yang lain, dan itu adalah kunci
pendorong penjualan, loyalitas, dan dapat menjadi
pengiklan yang efektif dan baik dari mulut mereka.
Dengan pro aktif menganalisa kebutuhan, keinginan, serta
manfaat yang dapat diberikan kepada mereka, Anda dengan
demikian dapat memberikan hal yang lebih pada isi,
penawaran pada situs web Anda.
Nah, coba jawab pertanyaan introspeksi tentang seberapa Customer-Centric
suatu situs web?
Pertanyaan #1
Apakah situs web korporat Anda menyatakan dan
menguraikan MANFAAT yang dapat diperoleh oleh pengunjung
web Anda dan tersirat melalui isi, produk, atau jasa
Anda?
Pertanyaan
#2
Apakah pengunung sulit menghubungi Anda lewat email
atau telepon atau ponsel karena sulit mendapatkan kontak
info tentan siapa dan di mana keberadaan Anda bisa
dihubungi?
Pertanyaan
#3
Apakah isi dari situs web Anda teratur dan mudah
dinavigasi?
Tidak
semua pengunjung mengerti istilah Anda atau istilah
teknis yang Anda ketahui, atau istilah lain, mengingat
penamaan dari kebanyakan situs web dibuat oleh orang TI
sehingga bernada teknis dan terkesan seram dan tidak
bersifat human being. (sorri kalau saya terlalu
terus terang).
Pertanyaan #4
Apakah penulisan situs web Anda penuh kesalahan
dalam hal tata bahasa dan ejaan? atau kalimat yang
ngejelimet? dan homonim yang salah dieja?
Pertanyaan
#5
Apakah tulisan di Web Anda membuat orang cepat bosan dan
tidak mau membaca keseluruhannya atau sebagian besar?
Ingat, hal
ini lebih parah lagi kalau tulisan penjualan Anda tidak
ada di situs web atau tulisan penjualan Anda tidak
menggugah orang untuk bereaksi.
Pertanyaan
#6
Apakah situs web Anda menyediakan cara agar pengunjung
melakukan kontak dan memberikan umpan balik pada produk,
jasa bisnis Anda?
Anda harus
selalu berminat pada apa yang diminati oleh pelanggan
Anda. Jika Anda mengindari opini mereka, hal itu sama
saja memberikan produk dan bisnis yang mereka tidak
sukai.
Berikan
kemudahan bagi mereka.
Minta dan Undang Mr.
Bob Julius Onggo untuk mengevaluasi situs
web Anda, kemudian merombaknya sehingga
Situs Web Anda memenuhi kriteria customer-centric! |
Pertanyaan
#7
Apakah situs web Anda memudahkan target market
Anda untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan?
Kurangi
sedapat mungkin informasi yang Anda inginkan dari
pengunjung Anda dan kurangi juga langkah-langkah yang
harus mereka lakukan hanya untuk mendapatkan apa yang
mereka inginkan.
Pertanyaan #8
Apakah situs web korporat Anda memudahkan pengunjung
untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan
mereka?
Salah satu
majalah pernah menyebutkan bahwa situs web kalau
diterapkan dengan tepat bisa menjadi sarana sebagai customer service.
Pengunjung paling tidak membutuhkan alamat email atau
nomor telepon yang dapat mereka hubungi atau FAQ yang
jelas dan menyajikan pertanyaan yang real.
Database
Interaktif yang dapat menyajikan pelaporan masalah dapat
mengotomatisasi dokumentasi dan melacak masalah-masalah
yang membutuhkan perhatian.
Kesimpulannya :
Sukses adalah di atas sukses orang lain, seperti halnya
motto PT Datascrip, khususnya dalam memenuhi kebutuhan
dan keinginan yang lebih baik dibandingkan yang lain.
Dengan memfokuskan setiap elemen psikologis untuk
memenuhi kebutuhan pelanggan, maka Anda akan semakin
mampu memberikan solusi yang kompetitif dalam marketspace.
Minta dan Undang Mr.
Bob Julius Onggo untuk mengevaluasi situs
web Anda, kemudian merombaknya sehingga
Situs Web Anda memenuhi kriteria customer-centric! |
***************************************
* Mengenai Penulis :
Konsultan
Bisnis dan Pemasaran di Era Ekonomi Baru yang
memanfaatkan Media Internet, sekaligus penulis, dan
pembicara lokal dan regional
"ENAM
TIP PENULISAN EMAIL" |
Oleh : Erick*
Kalau Anda ingat-ingat, pasti Anda menyadari bagaimana para pebisnis di Indonesia, telah menerima lebih banyak pesan melalui email dibandingkan pesan via
telepon, voice-mail atau apa saja. Dan kedua lewat SMS, kecuali mereka tidak memiliki email dalam melakukan aktivitas
pemasarannya.
Salah satu keuntungan yang menarik dari email adalah sifatnya yang asynchronous, artinya bahwa pengiriman pesan yang efektif tidak perlu menuntut si pengirim pesan berada di tempat pada saat bersamaan si penerima pesan menerima dan membaca email.
Seringkali terdapat kesenjangan atau kerenggangan antara pesan yang dikirim dan diterima. Hal ini bisa jadi memang mudah untuk pengaturan responsnya ditinjau dari sisi jadwal Anda yang sibuk, tetapi hal ini juga mendatangkan suasana rasa bahwa Anda diperbudak dalam hal Anda diharapkan untuk memberikan tanggapan sesegera mungkin.
Ada banyak tips-tips singkat dan dasar khususnya dalam membuat email yang efektif untuk berkomunikasi dalam dunia pemasaran. Berikut ini Anda akan melihat perbedaan antara email yang mendapatkan perhatian dan respek dari si penerima dan email yang tidak dibaca.
INILAH 6 TIP SINGKAT ITU :
1. BUATLAH FONT DAN BENTUK FONT YANG MUDAH
DIBACA.
Sangat disarankan agar menggunakan font hitam, dengan size 12. Ini adalah format standar dan bersifat cross-compatibility antar sistem pembaca email namun membuat si pembaca dapat membacanya dengan fokus mata relaks.
Jadi jangan menulis dengan Font yang aneh-aneh untuk pertama kali, kecuali mereka memilihnya.
2. BUATLAH ADANYA SUATU HUBUNGAN ANTARA ISI
EMAIL DENGAN POKOK SUBYEKNYA.
Pokok subyek adalah bagian yang paling penting untuk menjual bisnis/produk Anda. Itu sama pentingnya seperti headline.
Karena itu manfaatkan dan tulislah dengan hati-hati dan patut direnungkan sebelum Anda menulis. Pokok subjek yang baik hendaknya memikat perhatian dan menggerakkan resipien untuk membuka email.
Pokok subjek yang baik haruslah bernada langsung dan informatif, dan menggerakkan si penerima email untuk langsung membacanya.
3. SEBELUM ANDA MENGIRIM EMAIL, PERTIMBANGKAN
CALON PENERIMA EMAIL TERSEBUT.
Sewaktu Anda mengirim email, Anda pasti tidak tahu kapan email tersebut dibaca atau bagaimana suasana hati - entah sedang senang atau jengkel -- dari si penerima sewaktu ia menerima email Anda.
Karena itu nada tulisan Anda adalah kuncinya.
Setelah Anda menulisnya, dan sebelum dikirim, berhentilah sejenak dan bacalah lagi email tersebut dan renungkan seolah-olah Anda adalah si penerima email
itu.
Mengapa Anda tidak padukan strategi pemasaran Anda selama ini dengan
Email Marketing? Minta info lebih jauh ttg
"EMAIL MARKETING THAT WORKS" ke marketing@bjoconsulting.com |
4. HATI-HATI MENGIRIMKAN SEDERETAN ALAMAT
EMAIL DI BAGIAN FIELD "TO"
Di beberapa perusahaan, simbol status suatu departemen biasanya mewakili suatu email yang
dikirim, seperti misalnya "Departemen Pemasaran" atau
"Departemen TI" dan sebagainya.
Apakah Anda ingin tahu orang di balik departemen terkait
ini?. Disarankan agar lebih baik Anda proaktif untuk mengetahui siapa nama di balik departemen
ini.
Dan kalau Anda tahu nama-nama mereka, maka akan lebih bagus karena surat lebih terkesan pribadi sebaliknya dari pada mengirim email dengan menyapa
"Yth di Departemen TI", kesan yang ada adalah terlalu
umum.
Akibatnya, besar kemungkinan apabila salah satu dari antara mereka yang ada di departemen TI dan
membaca, maka mereka akan segera menghapusnya atau tidak memberitahukan email Anda ke orang yang memang bertanggung jawab dalam mengambil
keputusan.
Kemudian kalau Anda mengirimkan suatu email mohon diperhatikan agar jangan Anda memasukkan semua nama-nama dari resipien di kotak "To".
Mengapa? . . .
Karena ini bisa mendatangkan jerat penyalahgunaan walaupun ada
keuntungannya, keuntungannya adalah misalnya kalau ada orang-orang yang di dalam sederetan nama-nama yang Anda masukkan memang mengenal atau
merespeknya, tentu hal ini akan menggerakkan orang lain untuk melakukan suatu hubungan bisnis dengan Anda lebih
lanjut.
Namun masalahnya lebih banyak orang yang akan menyalahgunakan nama-nama email dari orang-orang yang Anda masukkan di situ dan bertindak seolah-olah mereka mengirim email atas nama Anda padahal Anda tidak pernah mengirim email dengan isi
tertentu.
Dan tentu saja, cara ini malah akan menjelekkan nama baik perusahaan
Anda, bukan?
5. KIRIMKAN KE FIELD "Cc," ATAU LEBIH BAIK
JANGAN?
Sekarang, menurut Anda bagaimana pantas-tidaknya memasukkan nama pihak kedua atau ketiga ke kotak "Cc" dan "Bcc".
Memang ada berbagai pendapat mengenai pantas atau tidaknya menggunakan "Cc" dan "Bcc". Beberapa berpendapat
bahwa, Anda sebaiknya mengirimkan email ke orang lain dan pada saat bersamaan memasukkan nama dari pihak kedua ke kotak "Cc", kalau orang itu memang langsung berhubungan dengan permasalahan yang
dibahas.
Namun yang perlu diingat bagi Anda adalah waktu mereka sangat
berharga, dan orang kesal apabila inbox mereka penuh dengan pesan-pesan email yang tidak
relevan.
Berdasarkan pemikiran ini, mengirimkan email ke orang lain namun menempatkan juga orang berikutnya di field "Bcc" padahal orang tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan suatu
pembicaraan, maka hal itu tidak pantas.
Karena hal inilah maka lebih baik dibuatkan dialog grup via email, dan kalau pihak kedua atau ketiga memang ingin terlibat sebelum masalah
meruncing, mereka bisa join. Dan kalau tidak mereka bisa unsubscribe.
6. JANGAN LUPA MASUKKAN EMAIL SIGNATURE YANG
INFORMATIF DAN BERNADA MENGUNDANG.
Di bagian ini, masukkan informasi yang relevan saja namun informatif dan bernada
mengundang, bukan sekadar kalimat yang tidak memberikan
manfaat. Sehingga meningkatkan peluang mereka mau mengontak Anda
kembali.
Jadi sebagai orang pemasaran atau penjualan mau tidak mau Anda harus terampil mengetik dan menggunakan email serta mengolah
frase, kecuali saatnya tiba orang bisa memiliki suatu perangkat bergerak yang dapat mengenali suara kemudian dapat mengkonversikannya ke pesan email dalam bentuk
teks.
***************************************
Mengenai Penulis :
Marketing
& PR untuk BJO Consulting dan Pak
Bob Julius Onggo .
SPONSOR BARIS
BICARA KARIR, DUNIA KERJA & Bisnis MLM?
Tips dan kiat menuju sukses, siap bersaing di EraTeknologi?
Membangun Teamwork , meraih income secara global ?
Kunjungi Portal MLM Bisnis Indonesia di
www.MLMindonesia.com
-----------
BANK
DANAMON - TABUNGAN DANAMON
Kini, Anda bisa membayar tagihan kartu kredit: Danamon,
Citibank, HSBC, GE dan ANZ di ATM DANAMON
Hubungi Danamon Access Center, Jakarta (021) 3435 8888
-----------
Anda
butuh solusi baru bagi PERLINDUNGAN dan PERENCANAAN keuangan
Anda, ZURICH menyediakan solusinya bagi Anda,
karena itu silahkan hubungi TOLL FREE 0 800 1 880 088
-----------
|