--------------------------------------------------------
|
"EBOOK 'Senjata Ampuh' VIRAL
MARKETING" Oleh:
Samuel "The Profit Maker"
Indrajaya |
Viral Marketing adalah sebuah strategi pemasaran yang
sangat efektif dalam melipatgandakan jumblah pengunjung dan
juga profit bagi situs Anda.
Salah satu teknik menerapkan Viral Marketing adalah dengan
membuat sebuah ebook. Dan berikut ini adalah 5 Hal yang Anda bisa terapkan dalam membuat ebook sebagai sarana Viral
Marketing.
1. Buatlah situs mini yang menjual ebook Anda.
Dengan membuat sebuah situs mini yang bertujuan khusus untuk mempromosikan dan menjual ebook Anda, maka Anda akan
membangun sebuah kredibilitas yang lebih baik di mata orang
lain, Anda akan menyatakan keberadaan Anda dengan lebih
nyata juga profesional.
Dan triknya di sini adalah dengan membuat sebuah tell a
friend script, seperti yang Anda bisa lihat di
http://KekayaanOnline.com/ezine-artikel/index.php
Dalam memilih nama sebuah situs, Anda juga sebaiknya
mengikuti nama dari produk yang Anda jual. Lakukan hal ini
supaya situs Anda bisa lebih mudah diingat dan dimengerti
oleh pengunjung Anda.
Saya memilih nama www.KekayaanOnline.com karena sesuai
dengan judul ebook yang saya jual yaitu 7 Langkah Ampuh
Membangun kekayaan Online! Di sini saya bisa membuat sebuah
kesan yang mudah dimengerti dan tidak membuat kebingungan
pengunjung saya.
2. Memberikan "Sample Chapter" untuk pengunjung situs Anda.
Salah satu ganjalan terbesar yang membuat seseorang
terkadang tidak mau membeli ebook Anda adalah
"Keragu-raguan". Hal ini memang sudah merupakan reaksi
normal dari hampir semua orang yang baru pertama kali
melihat sebuah penawaran.
Dengan memberikan Sample Chapter, Anda dapat membuat orang
lain setidaknya menjadi lebih tahu mengenai isi dari ebook
yang Anda coba tawarkan. Berikanlah Daftar isi dan juga bab
pertama dari ebook Anda, tujuannya adalah untuk "menggoda"
seseorang untuk membaca seluruh isi ebook dengan membeli
dari Anda.
Perhatikan saja di toko buku seperti Gunung Agung atau
Gramedia, di sana Anda bisa membaca dari daftar isi bahkan
sample chapter atau membaca beberapa bab yang disediakan.
Anda bisa membuat sample chapter dengan format pdf (Adobe
Acrobat) atau file exe yang bisa didownload oleh pengunjung
Anda.
Pada buku saya 7 Langkah Ampuh Membangun Kekayaan Online
terdapat pembahasan mengenai cara membuat ebook (pdf) tanpa
menggunakan Adobe Acrobat Reader, alias gratis, mudah dan
cepat...:)
Anda juga bisa mengirim sample chapter ebook Anda lewat
email berseri ke pengunjung Anda.
Dan Anda juga bisa menyarankan orang yang mendapatkan
sample chapter itu untuk membagikannya ke teman-teman dia
yang lain.
"Cobalah sebelum membeli", "Berilah maka kamu akan
diberi"
perhatikan dua perkataan ini dan ketahuilah ada kekuatan
yang sangat besar di dalamnya.
3. Berikan Alasan yang bagus supaya pengunjung Anda terus
datang.
Jangan membuat situs yang hanya menjual ebook saja, tapi
berikan juga sebuah pelayanan yang dapat dimanfaatkan
pengunjung Anda sehingga mereka akan terus kembali
mengunjungi situs Anda dengan sendirinya.
Salah satu caranya adalah dengan membuat forum yang
aktif,
iklan baris, artikel gratis, ebook gratis.
4. Buatlah pengunjung Anda terkenal.
Sediakanlah sebuah halaman khusus pada situs Anda yang
dapat mengumpulkan kesaksian dari para pengunjung situs
Anda, dan bila ada kesaksian yang menurut Anda bagus untuk
dipasang, mintalah ijin orang yang memberikan kesaksian itu
untuk memasang kesaksiannya.
Semua orang suka melihat perkataan dan namanya tertera di
Internet.
5. Berikan ebook Anda dengan gratis.
Apakah Anda percaya bahwa ada orang yang memang memberikan
ebook mereka dengan gratis? Lalu darimana mereka bisa
mendapatkan keuntungan? Jawabannya adalah dari iklan-iklan
yang ada pada ebook itu.
Jadi misalkan Anda membuat ebook yang mempunyai 5 bab maka
setiap bab bisa diibaratkan seperti salesletter dari produk
lain yang Anda jual melalui iklan di setiap akhir bab
tersebut.
Contoh, pada bab satu Anda menjelaskan panjang lebar
mengenai pentingnya melakukan promosi melalui situs pencari
dan di akhir bab itu Anda menjual sebuah produk yang dapat
mensubmit sebuah situs ke ratusan situs pencari di
Internet.
Terapkanlah kelima teknik praktis ini dan lihatlah penjualan Anda
meningkat dengan drastis yang disertai dengan menggandanya trafik
tertarget ke situs Anda.
Sukses untuk Kita,
Samuel "The Profit Maker" Indrajaya
7 Langkah Ampuh Membangun Kekayaan Online!
http://www.KekayaanOnline.com
"Memberikan Lebih Banyak Dari Yang Anda Butuhkan!"
http://www.kekayaanonline.com/ezine-artikel
"Gudang Matrik (Majalah Elektronik) Internet Marketing!"
"TAGVERTISING -
TANTANGAN BAGI FUTURISTIC MARKETER" Oleh
: Bob Julius Onggo |
Bayangkan kalau Anda tahu berapa
orang di Jakarta yang suka akan iPOD atau ponser
berkamera? Pasti akan lebih mudah dalam melakukan stocking
barang, dan memprediksi penjualan. Bayangkan juga
betapa indahnya bisnis rokok kalau Anda tahu berapa
orang yang suka menghisap rokok kretek atau menghisap
rokok bernikotin rendah! Halnya pun sama seandainya Anda
bisa tahu di Indonesia berapa jumlah orang yang
menginginkan produk Anda? Maka akan lebih mudah Anda
dalam memprediksi stocking dan penjualan bukan?
Begitu pula dengan yang bisa Anda lakukan untuk
memperbaiki citra produk Anda apabila Anda tahu berapa
orang yang kurang atau tidak suka akan suatu merek?
Itulah sebabnya riset pemasaran
diadakan untuk menggali data kuantitatif dan kualitatif
pasar sebelum suatu produk dibuat atau untuk memperbaiki
kinerja suatu produk yang telah berjalan. Begitu pula
riset pemasaran dilakukan untuk menciptakan suatu produk
yang belum pernah dibayangkan namun tersirat dari
kebiasaan konsumen.
Oh . . . alangkah indahnya kalau
kita bisa mengetahui dan memprediksi hal tersebut dan
dijadikan landasan dari business dan marketing
plan suatu produk, dengan demikian mencegah suatu
produsen membuat produk yang kurang disukai atau kurang
laku.
Rupanya inilah yang menjadi
landasan munculnya metode online untuk mengetahui apa
yang sedang tren di masyarakat, apa yang sering
dimimpikan oleh konsumen. Metode online ini adalah yang
akan saya kemukakan kepada Anda yaitu tagvertising.
APA ITU TAGVERTISING?
Tag + Advertising = TagVertising.
Tag bisa dipinjam dari kata kerja tagging, yang
artinya mengelompokkan ke dalam kategori tertentu.
Sehingga ini akhirnya menjadi salah satu buzzword
marketing online yang populer seperti halnya buzzword
yang lain misalnya viral marketing, 4-G marketing, buzz
marketing, experiential marketing, dan lain-lain.
Sebelum membaca penjelasan saya
tentang tagvertising, saya sarankan sambil Anda baca
ulasan saya ttg Folksonomies
yang mengupas tentang suatu tren advertising
online gaya baru.
TAGGING – DARI SEHARI-HARI
HINGGA BISNIS
Siapa pun dari kita akan lebih
mudah dalam melihat-lihat suatu content apalagi content
suatu web apabila dibagi ke dalam kategori dan sub
kategori. Apalagi kalau sumber content-nya
berjumlah sangat banyak sekali. Dan para pengguna
internet akan merasakan efek experiential apabila
mereka bisa membuat suatu kategori baru dan menamakannya,
lalu kategori yang mereka buat digunakan dan sering
diakses oleh para pengguna internet yang lain dan
kemudian Anda menjadi terkenal atau produk Anda semakin
dikenal jika Anda mengatasnamakan produk Anda tersebut.
Siapa pun para pengguna internet,
apalagi khususnya blogger umumnya senang membuat
kategori baru atau memperbanyak kategori yang sudah
mereka buat dan menempatkan posting mereka di dalamnya,
entah itu hasil suatu riset atau kumpulan URL penting,
atau foto-foto mereka maupun gambar-gambar produk dan
koleksi link sesuai dengan kategori (tagging) yang
mereka inginkan.
Itulah sebabnya Business Week menyebutnya
bahwa masa depan dari blogs adalah penggunaan tagging.
Karena dengan metode tagging, Anda dapat mengatur
suatu content secara mudah, cepat dan instant dan
mendapat julukan Blogging 2.0.
Berbagi tagging dapat
memberikan efek viral marketing (from
mouth-to-mouth atau from click-to-click) untuk
mempromosikan suatu produk atau bisnis tertentu.
Karena sifat tagvertising
memanfaatkan konteks dalam mengkategorikan sesuatu, maka
tanpa kita sadari metode ini adalah fenomena dari suatu
paradigma advertising baru yang kita kenal sebagai contextual
advertising.
Menariknya proses tagging tidak
hanya memungkinkan konsumen membuat dan menyimpan segala
sesuatu yang mereka minati di dunia maya dalam bentuk
kategori atau sub kategori (tagging), namun lebih
penting lagi mereka bisa saling berbagi kepada konsumen
lain yang juga berminat akan pengkategorian yang sama
yang mereka ciptakan tanpa sadar mereka dapat
berkolaborasi walaupun mereka tidak saling kenal atau
saling menyapa.
Kalau Anda seorang produsen atau
marketer, Anda bisa memanfaatkan proses menggali apa
yang sedang digandrungi dan diminati pasar secara umum
lewat tagging yang dibuat misalnya oleh
43things.com, atau Anda pun bisa mengintegrasikan tagging
mechanism di situs web Anda untuk mencari tahu apa
yang paling tidak disukai oleh pasar Anda dan sebaliknya.
Dan dari hasilnya Anda dapat mengetahui situasi pasar
Anda.
Contoh praktis kegunaan tagging
bahkan untuk hal-hal sehari-hari misalnya, saya
ingin mengajak Anda menggunakan Flickr.com, ini adalah
situs web yang memungkinkan Anda berbagi foto-foto dan
gambar yang Anda sukai dan disusun berdasarkan suatu
kategori dan teman-teman online Anda pun secara
kolaboratif dapat membangun atau memenuhi suatu kategori
dengan foto atau gambar yang pas bawah suatu keyword
atau tag.
Misalnya, Anda dapat menaruh
foto-foto perkawinan Anda di Flickr.com dan menaruhnya
di bawah tag “wedding”. Foto-foto Anda tidak hanya
dapat diakses oleh Anda sendiri namun dapat diakses dan
digunakan oleh komunitas online yang lebih luas, dan
individu-individu yang ada di antara komunitas online
tersebut pun dapat menaruh foto-foto perkawinan mereka
di bawah tag yang sama. Nah bayangkan dari model ini
misalnya Anda menjual suatu produk katakan saja produk
yang Anda jual adalah pemutar musik digital entah mereka
Sony atau Samsung. Foto produk-produk tersebut
dimasukkan di bawah kategori "iPod" dan tidak
lupa menyisipkan mereknya serta URL webnya. Bayangkan
jika foto tersebut bagus dan digunakan oleh individu
lain di dunia maya ! Maka yang terjadi adalah foto
produk Anda akan berfungsi bagaikan viral advertising.
TAGGING DALAM MESIN PENCARI INFORMASI
Aktivitas tagging sangat
menular di dunia maya, hal ini karena sifatnya sebagai
sarana pelengkap kalau Anda menggunakan mesin pencari
untuk mencari informasi atau gambar atau foto-foto yang
relevan.
Misalnya, Anda tahu berapa banyak
situs web yang tidak relevan muncul di halaman pencarian
pada waktu Anda mengetikkan kata “windows” padahal
Anda hanyak ingin mencari informasi seputar
“jendela” entah terbuat dari kayu, besi, atau
aluminium?
Tetapi coba kalau Anda
menggunakan del.icio.us (bukan
berakhiran .com), atau Furl.net maka Anda akan
memperoleh hasil pencarian yang relevan.
Itulah sebabnya dalam industri pencarian, situs pencari
utama telah melihat tren penggunaan tagging dalam
industri advertising ini. Lihat saja bagaimana
Yahoo telah membeli Flickr.com, dan Furl.net juga telah
diakuisisi oleh LookSmart. Begitu pula dengan Ask Jeeves
juga telah mengintegrasikan mekanisme tagging-nya.
TAGGING MECHANISM – SIAPA TAKUT?
Sekarang sudah terlihat situs web
dari perusahaan kecil maupun besar mengadopsi metode
folksonomy. Mereka menggunakan struktur seperti tagging
sehingga memudahkan calon konsumen mereka mudah
dalam mencari produk atau content yang relevan sesuai
dengan mereka.
Lihat saja misalnya, The
Guardian, surat kabar dari Inggris, telah menambahkan
tag ke dalam weblognya yang baru. Juga Metafilter, suatu
weblog komunitas yang popular, telah memasukkan kata
kunci yang memudahkan komunitasnya menaruh posting
mereka sesuatu dengan kategori yang mereka inginkan.
Begitu pula situs web yang lebih besar, khususnya
seperti CNET, juga melakukan metode tagging yang
sama.
Juga lihat saja Amazon pun (lihat gambar di atas) telah
berinvestasi dengan mengembangkan situs web yang disebut
43things.com yang memudahkan konsumen membuat wish
lists berdasarkan tagging. Dan dari sini
Amazon bisa mempelajari apa saja yang paling diimpikan
dan diinginkan pelanggannya sehinga Amazon bisa
mengevaluasi dan menyodorkan produk-produk yang laris
manis dan bukan berdasarkan tebak-tebakan.
Kita akan melihat fenomena ini mendorong industri mesin
pencari mampu memberikan hasil pencarian secara personalized.
Dan apabila hal ini terjadi maka folksonomies dan
tagvertising akan mengantar kita ke dunia contextual
advertising dalam format yang lebih maju dengan
wajah baru.
TAGVERTISING DAN Pe eR BAGI PRAKTISI PEMASARAN
Karena itu di bawah ini ada
beberapa hal harus diantisipasi dan dilakukan oleh para
praktisi marketing online sekarang ini juga :
Mulailah gunakan RSS reader dan subscribe ke RSS feed-nya untuk memonitor bagaimana calon konsumen melakukan pengkategorian informasi yang berkaitan dengan produk, bisnis, perusahaan dan mereka Anda.
Para praktisi pemasaran lewat dunia maya harus transparan dengan apa yang mereka posting entah itu link atau foto produk mereka sehingga tidak dikatakan mereka melakukan spamming terhadap tren baru ini.
Para advertiser yang merambah dunia online, bersiap-siaplah untuk membeli keywords dari beberapa kategori (tag). Lihat tren ini seraya tag advertising semakin fenomenal dan situs pencari mengintegrasikan fitur tagging ke dalam situs pencari mereka.
Juga tren ini akan dimanfaatkan oleh para pebisnis yang celik untuk meluncurkan tagvertising network untuk menjual keyword yang kemudian dapat ditawarkan untuk dibeli oleh situs web yang menggunakan metode folksonomies.
SPONSOR BARIS
Gratis berbulan-bulan, BONUS Pulsa 20%
untuk setiap isi ulang FLEXI Trendy, Mana tahaaan. . .!
Segera isi ulang flexi trendy anda agar komunikasi tetap
lancar, karena promosi ini hanya berlaku hingga Juni
2005
-----------
Apa pun Smartphonenya Hanya Satu
VENTUS! - Mobile Email untuk kecepatan komunikasi, lihat
info@ventusmobile.com
-----------
TOP INFO - B.Y.O.B ( Be Your Own Boss ) by Internet Marketing
Jadikan diri anda Internet Enterpreneur dengan menjalani bisnis skala internasional via Internet Marketing dan dapatkan Free Training selama 30 hari.Klik
di bawah ini :.
http://www.ElitenetMarketing.info
( Indonesia )
http://www.ElitenetMarketing.com
( Internasional )
-----------
Choose the alternative pathway to a
british post graduate degree in association with LIBT
and Brunei University. For further info go to our
website www.libt.uk.com
-----------
|