BJO eMarketing Bulleting Edisi 77

Butuh Barang Promosi, Gift atau Souvenir? Mengapa tidak menggunakan Gelas MUG? Untuk info bisa hubungi Bu Berliana di SMS : 0815 9236627
home

Salam pembaca budiman di edisi 77,

Haruskah setiap web memiiki milis atau online forum? Dalam artikel ini, kami menyuguhkan pro dan kontra atau plus - minus memiliki online forum atau/dan milis, dan pastikan Anda hati-hati membacanya dan menganalisanya sesuai dengan kondisi dan kapasitas Anda.

Juga It Pin, menyuguhkan wacana dan studi kasus kesuksesan Ebay, Amazon, dan Google, yang bisa dijadikan landasan kesuksesan bisnis Anda lewat media online.

Silahkan membaca,

Putri Paquita
Publishing Coordinator

---- o0o ----

Daftar isi Artikel :

1. "FORUM MARKETING - HARUSKAH?"

2. "EBAY, AMAZON, GOOGLE"

3. Anda Ingin turut meramaikan dunia eMarketing? Silahkan masukkan Artikel di BJO ezine ini? dan dapatkan BONUSnya

4. Informasi Bulletin/Tutorial/Unsubscribe

Jumlah Pembaca : 
7552 Orang

NEW LAUNCH
BUKU BARU



SPONSOR GOLD 


ingin baca?


ingin langganan?


SPONSOR SILVER

Koneksi Internet Anda TERSENDAT - SENDAT dan MAHAL? Tinggalkan cara lama berINTERNET RIA, Gunakan Layanan Akses Internet dari Telkom SPEEDY, dan hubungi sekarang juga untuk informasi berlangganan di no. telp 147

Choose YOUR iPOD!
iPOD Shuffle, iPOD U2, iPOD Mini, iPOD Photo

Tersedia berbagai jenis iPOD untuk hasrat Anda akan musik di saku Anda. Hubungi setiap agen Apple di kota terdekat Anda

THE NEW K750i 
Abadikan momen penting Anda, kini dapat dilakukan dengan K750i yang memiliki 2.0 Megapixels. Dapatkan di berbagai butik ponsel Sony Ericsson

TABUNGAN BANK JABAR
Dengan kemudahan dan keuntungan, buka tabungan Anda di Tabungan Jabar OKEY sekarang juga

Studi di INGGRIS
CAVENDISH COLLEGE LONDON :
Gratis Konsultasi, biaya pengurusan Visa dan biaya Administrasi, email ke: ddg@centrin.net.id

Perlu sewa lcd multimedia projector, laptop, fotocopy, mesin faks, lcd screen untuk infokus, dan perlengkapan meeting lainnya di indonesia, bali, dan bandung
Call kami di 0818 166148 atau bisa mampir di web atau lihat client list kami di sini!

 

 

 

 

 

 

 

--------------------------------------------------------

"FORUM MARKETING - HARUSKAH?"

Oleh : Bob Julius Onggo

Manusia ini memang disebut sebagai makhluk yang suka berkelompok. Karena itu terbentuk berbagai kelompok berdasarkan minat akan hal-hal tertentu, mulai dari hobi hingga bisnis, politik hingga badai tsunami.

Rupanya tendensi psikologis seperti ini tidak terbatas pada dunia fisik saja, namun berkat teknologi internet, mereka membentuk forum-forum online yang tidak terbatas pada waktu dan geografi, dan kalau Anda browse di Internet, Anda lihat sendiri bagaimana online forum telah menjadi salah satu fitur yang begitu umum di banyak situs web.

Online forum tidak ditemukan di situs web yang sekadar memberikan presentasi produk atau company profile. Tetapi online forum terdapat di situs web yang sudah memiliki content dan sangat menghargainya dan visits bukan sekadar adanya hits buta (blind hits).

Lagian juga banyak sekali scripts gratis tersedia untuk membuat online forum. Mulai dari scripts siap pakai gratis maupun berbayar (paid). Selain banyak situs web yang menawarkan scripts gratis ada juga web yang bertindak sebagai hosting dari online forum.

Salah satu forum provider besar yang sering dipakai oleh banyak situs web yang besar di tanah air adalah Yahoogroups.

Namun masih banyak situs web provider yang lain yang menyediakan web-based forum seperti Dejanews yang diakuisisi oleh Google, Domeus, Topica dan lain-lain. Sehingga tanpa perlu pemrograman sekalipun pemilik situs web dapat menempelkan online forum tersebut pada situs webnya dan jaringan diskusi lewat email.

Itulah sebabnya tidak heran, mengapa situs web yang membahas mulai dari hewan-hewan kesayangan hingga badai tsunami, juga situs web yang berisi tentang bagaimana mendidik anak yang pintar hingga euthanasia anak dilengkapi dengan online forum.

Ada juga online forum yang begitu subur dan dipenuhi oleh anggota-anggota yang berminat membahas suatu pokok tertentu tetapi belum atau tidak memiliki situs webnya, namun toh online forum tersebut berkembang subur, dan karena sibuknya moderator mengurus online forum ini, maka tidak sempat membuat situs web.

Contohnya adalah Marketing-Club@yahoogroups.com . Online forum ini sejak berdiri tgl 5 januari 2002 hingga sekarang belum memiliki situs web, walaupun sudah direncanakan jauh sebelumnya.

Tetapi toh media ini berfungsi sebagai cyber public relations dari para anggotanya yang terus berkembang hingga sekarang lebih dari 2200 anggota di seluruh Indonesia.

Namun sekarang disamping hiruk pikuk dan segala pendapat seputar online forum, mari kita bahas pro dan kontranya secara objektif.

Dalam kolom saya yang satu ini, saya ingin menyajikan kepada Anda pandangan pro dan kontra mengenai menambahkan online forum di situs web Anda – terlepas dari apakah Anda sudah memilikinya atau belum.

MENGAPA PRO?

Beberapa pendapat dan hasil yang diperoleh karena memiliki online forum di situs web adalah karena online forum dapat memberikan nilai tambah dari content di situs web mereka.

Ya memang saya lihat demikian bahwa forum online yang aktif dan besar ini menambah bobot nilai dari content yang ada di suatu situs web. Bahkan menariknya, situs pencari seperti Google juga jatuh cinta terhadap online forum karena itu spider-nya juga melakukan indeksing terhadap banyak online forum sehingga positifnya adalah banyak dari situs web ditemukan lewat mesin pencari.

Misalnya situs web TheCatSite.com gampang ditemukan lewat mesin pencari dengan mengetikan frase tentang “cat health” atau “cat behavior” di kotak pencarian. Ini menunjukkan bahwa online forum sangat bersahabat (friendly) di mata situs pencari untuk kepentingan promosi lewat situs pencari.

Bahkan lihat saja situs web EraMuslim.com ditemukan lewat hasil pencarian mesin pencari dengan mengetikkan frase “sewa proyektor”, tidak relevan bukan? Tapi toh bisa ditemukan.

Jadi lihat bagaimana online forum memiliki daya tarik promosi lewat mesin pencari maya.

Hal pro lain adalah online forum mendorong orang untuk kembali mengunjungi suatu situs web idaman dan memeriksa info atau hal-hal baru yang diperbincangkan di dalamnya. Maka kalau Anda memiliki komunitas forum yang baik, ini akan membuat anggota yang lain menjadi ketagihan.

Selain itu, online forum menciptakan rasa komunitas bersama (sense of community) sehingga orang-orang dari seluruh dunia dapat berkumpul bersama, saling mendukung dan memberikan support dan bantuan moril serta finansial.

Hal ini terbukti untuk bencana gempa bumi dan badai tsunami yang baru saja terjadi di tanah air kita, serta merta orang-orang dari segala penjuru dunia membentuk forum-forum online yang hingga sekarang berjumlah 258 di Yahoogroups saja, dan diperkirakan akan terus bertambah walaupun akhirnya pun akan reda dan tidak terurus seiring berjalannya waktu.

Dan online forum memenuhi kebutuhan psikologis manusia haus akan informasi, berita, dan gossip serta katabelece tertentu. Jadi mengapa tidak dipertimbangkan?

Juga model dari online forum yang sedang trendy yaitu weblog juga mulai bermunculan yang siap menggantikan popularitas dari online forum biasa. Anda bisa lihat contoh dari weblog yang diminati oleh banyak orang yang berminat seputar bencana tsunami dan gempa bumi di penghujung Desember 2004 di http://tsunamihelp.blogspot.com/.

Weblog namanya bermacam-macam tergantung situs web tertentu menamakannya. Dan kalau google sendiri menamakannya sebagai Google Alerts, memang masih dalam tarf Beta.

Namun menariknya lewat Weblog Anda dapat memonitor perkembangan news, dan tetap mendapatkan informasi yang paling kompetitif seputar industri, events, selebriti, dan tim olahraga favorit.

Tentang hiruk pikur Weblog dan trend seputar News Feed dan RSS Feed yang akan menjadi model tren dalam dunia advertising online nanti saya akan bahas dalam kesempatan berikut di kolom ini.

MENGAPA KONTRA?

Mengapa ada yang tidak sependapat dengan fasilitas online forum? Jelas ini membutuhkan banyak upaya dan waktu agar online forum Anda dipenuhi oleh banyak anggota.

Jelas forum yang sepi anggota pun akhirnya akan punah, karena sesama anggota melihat bahwa mereka telah salah memilih forum dan akhirnya akan meninggalkan forum tersebut dan mencari situs web lain yang memiliki online forum yang ramai.

Jelas sekali bahwa setelah Anda memiliki online forum, ini sama seperti Anda memiliki bayi kedua yang harus dibesarkan dan dipromosikan setelah Anda memiliki situs web. Berani membuat ; berani bertanggung jawab.

Kontra yang kedua, Anda sebagai moderator perlu terus menerus memantau tidak adanya spamming atau mereka yang mengirimkan berita yang OOT (Out of Topic). Sekali forum Anda besar, Anda memerlukan tim moderator untuk memantaunya – dan ini sangat menyita waktu.

Dan mengatur tim bukanlah tugas yang enteng dan itu menyangkut sukses atau gagal. Ya memiliki forum memerlukan upaya manajemen yang berkesinambungan.
Ketiga, forum adalah salah satu jenis aplikasi database yang dapat menampilkan data halaman-halaman web ke pengunjung.

Maka semakin banyak pengunjung melihat-lihat halaman web, maka ini akan memberikan kerja keras bagi web server untuk menampilkannya.

Misalnya kalau forum aktif Anda berjumlah 2.000 anggota, paling tidak Anda sudah harus memiliki dedicated server untuk melayaninya. Dan apabila telah mencapai 7.000 anggota, Anda harus sudah melakukan upgrade dedicated server yang baru... Ya intinya memiliki forum menyita banyak sumber daya (resources) seperti, bandwidth, disk space, dan CPU.

Padahal ujung-ujungnya . . . .

Forum tidak lagi menjadi media periklanan yang menarik seperti dulu. Mengapa? Anda lihat beberapa paragraf di atas yang saya sudah jelaskan. Ingat jangan salah kira, sekarang ini Anda tidak akan bisa hidup layak secara finansial hanya karena Anda memiliki suatu forum yang beranggota ratusan ribu sekalipun!

Pikirkan sekali lagi kalau keinginan membuat forum adalah semata-mata untuk iklan dan promosi. Para pengiklan tidak suka sekarang beriklan lewat online forum. Dan kebanyakan dari jaringan iklan berbasis impression (CPM) melarang iklan yang ditempatkan di online forum.

Pengalaman saya berkenaan dengan iklan CPC memperlihatkan bahwa tingkat Click-through rates di online forum menurun dibandingkan pada halaman-halaman web. Memang ada cara-cara tertentu untuk menghasilkan revenue lewat online forum.

Tetapi percayalah saya, itu tidak mudah. Lain kali saya akan coba menulis untuk Anda di tulisan yang terpisah mengenai caranya agar online forum memberikan keuntungan secara finansial.

Dan di tulisan terpisah juga saya akan kupas tren periklanan lewat weblog dan RSS. Dan ini adalah tren yang sangat efektif dalam dunia periklanan online yang bakal menggantikan periklanan lewat online forum, yang pernah saya jabarkan juga di beberapa seminar saya terakhir kali.

KESIMPULAN

Forum bukanlah segalanya. Forum bukanlah komponen wajib untuk setiap situs web. Membuatnya lebih gampang daripada merawatnya, Anda membuat, Anda harus bertanggung jawab.

Kalau Anda pikir tidak mampu dan tidak ingin waktu Anda tersita dalam mengumpulkan komunitas, jangan buat. Tidak memiliki online forum lebih bagus daripada memiliki forum yang kosong.

Memiliki forum yang mati akan menakutkan pengunjung web Anda, karena seolah-olah melihat bangkai di situs web Anda.
 

"EBAY, AMAZON, GOOGLE"

Oleh : It Pin *

Banyak dari kita yang menganggap karena biaya memulai bisnis di Internet cukup rendah dan situs web yang dipakai sebagai sarana distribusi bisa diakses 24 jam
dalam seminggu dan bisa terjangkau dari seluruh pelosok dunia, bisnis di Internet bakal memberikan banyak keuntungan. Mari kita kaji pendapat tersebut memang benar.

Pada dasarnya memang harus kita akui bahwa secara relatif, biaya yang dikeluarkan untuk memulai bisnis di Internet cukup rendah. Hanya dengan bekal jutaan rupiah, kita sudah bisa membuat situs web untuk memasarkan barang atau jasa.

Namun di sisi lain, kerendahan biaya itu juga lah yang memancing banyak pemain lain untuk bergabung. Dalam istilah strategi, entry barrier-nya sangat rendah sehingga memancing banyak kompetitor. Dengan banyaknya kompetitor yang masuk, tekanan terhadap harga jual juga semakin besar.

Selain itu, sifatnya yang global membuat calon pelanggan dengan mudah beralihdari satu situs ke situs lainnya. Keberadaan situs pembanding harga seperti shopping.com atau Froogle dan situs yang memberikan informasi kepada konsumen seperti Epinions.com memberikan kemungkinan yang luas kepada calon pelanggan untuk mendapatkan tawaran yang terbaik.

Dalam hal ini, kita bisa katakan bahwa meski perusahaan berbasis Internet bisa menciptakan value yang besar, sebagian value tersebut harus direlakan kepada pelanggannya yang semakin cerdik dan karena tekanan persaingan yang sengit.

Lalu bagaimana menjelaskan beberapa perusahaan seperti eBay, Amazon.com, dan Google yang berhasil sejauh ini?

Apakah mereka berhasil karena menjadi yang pertama? Bukan itu alasannya. Amazon.com bukanlah situs penjual buku pertama. Google juga jelas-jelas bukan search engine pertama.

Apakah mereka adalah yang termurah? Bukan juga. Malah listing fee di eBay termasuk yang termahal di bidangnya, dan harga buku di Amazon kadang bisa lebih mahal dari harga yang dipatok kompetitornya seperti B&N.

Lalu apa?

Kita bisa memberikan banyak penjelasan keberhasilan mereka. Namun di artikel ini kita akan membahas keberhasilan mereka melalui konsep network effect.

Network effect adalah konsep yang pertama kali diperkenalkan oleh Metcalfe.

Lewat hukumnya yang dikenal dengan Metcalfe's Law, beliau mengatakan bahwa nilai suatu jaringan akan bertambah secara eksponensial dengan bertambahnya
anggota jaringan.

Untuk menjelaskan lewat contoh, mari kita lihat eBay. EBay memang merupakan yang pertama di bidangnya, namun menjadi pertama bukan penjelasan terpenting
keberhasilannya.

EBay berhasil karena berhasil memanfaatkan momentum sebagai yang pertama untuk mendapatkan user sebanyak-banyaknya. Awalnya itu dilakukan dengan menawarkan servisnya secara gratis. Setelah penggunanya mulai banyak, barulah eBay mulai menarik bayaran untuk listing fee.

Saat itu, beberapa kompetitor mulai muncul dan beberapa malah menawarkan listing fee gratis. Untungnya buat eBay, saat itu jumlah user situs web-nya sudah mencapai jumlah yang banyak.

Malah sewaktu raksasa Yahoo! membuka Yahoo! Auctions dan menawarkan listing fee secara gratis juga, eBay tidak terpengaruh. Beberapa pemakai eBay yang sempat tergoda tawaran Yahoo! dan beralih ke sana akhirnya
kembali ke pangkuan eBay karena yang pembeli tidak bisa menemukan penjual yang banyak; dan yang penjual tidak bisa menemukan pembeli yang banyak.

Di sini kita bisa melihat betapa berharganya network effect. Nilai dari jaringan eBay sudah membengkak sedemikian rupa sehingga walau eBay menaikkan
listing fee-nya pun, tidak banyak yang berpikir untuk pindah ke lain hati.

Lewat network effect ini, eBay berhasil menciptakan value yang besar (eksponensial bila dibanding dengan jumlah penggunanya), dan sekaligus mampu mendapatkan sebagian besar dari value tersebut.

Menariknya, Yahoo! yang belajar dari pengalaman tersebut berhasil membalikkan keadaan sewaktu masuk ke Jepang. Yahoo! masuk ke Jepang mendahului eBay dan itu lah pasar satu-satunya dimana eBay kalah bersaing dan akhirnya eBay memutuskan keluar dari Jepang.

Pentingnya network effect dalam industri online auction ini membuat eBay dan Yahoo! berusaha saling mendahului masuk ke pangsa pasar regional lainnya walau awalnya mereka harus merugi terlebih dahulu.

Network effect ini juga menjelaskan sebagian keberhasilan Amazon.com dan Google, walau tidak sepenting di eBay. Amazon.com, seperti kita ketahui,
menyediakan kesempatan para pembeli untuk memberikan review terhadap barang-barang yang sudah dibelinya. Review-review itu menjadi salah satu faktor penting para calon pembeli untuk memutuskan barang apa yang hendak dibelinya.

Keberhasilan Amazon.com memikat para pembelinya memberikan review secara tidak langsung telah membentuk network effect tersendiri yang sulit dikejar para kompetitornya.

Yang ingin membaca review akan pergi ke Amazon.com, sedangkan yang ingin menulis review akan menulis di Amazon.com karena pembacanya lebih banyak.

Keberhasilan Google mendapatkan iklan lewat program AdWords dan AdSense-nya juga bisa diterangkan dengan network effect. Karena banyak pemilik situs web
yang telah menjadi rekan Google (atau biasanya disebut affiliates) untuk menampilkan iklan, para pemasang iklan (advertisers) mau tidak mau harus memasang iklan lewat Google.

Dan karena banyak pemasang iklan di Google, lebih banyak lagi yang ingin menjadi affiliates Google sehingga tercipta virtous circle.

Contoh keberhasilan network effect bukan saja berlaku untuk perusahaan sebesar eBay atau Google. Di tingkat yang lebih kecil situs seperti Craig's List berhasil memanfaatkan efek ini untuk menjaring komunitas kota San Francisco untuk saling memberikan informasi. Situs ini kemudian berkembang untuk melayani kota-kota lain.

Ujung-ujungnya eBay tertarik untuk berinvestasi di sana. Ada pula Webmaster World dan Slashdot yang menjadi ajang komunikasi untuk komunitas yang dilayaninya. Contoh terbaru adalah situs social networking seperti
Friendster dan MySpace.

Walau network effect tidak bisa menjelaskan semua kisah sukses di Internet, perusahaan dot-com yang berhasil mendapatkan network effect pasti akan sukses.

Untuk perusahaan konvensional, network effect ini juga bisa dipakai walau Internet menyediakan ruang dan tempat yang lebih sesuai untuk mendapatkan network effect.

Salah satu contoh perusahaan konvensional yang berhasil lewat efek ini adalah Yellow Pages.

(Artikel ini dan artikel lain tentang strategi binis bisa juga dibaca di:
http://strategindo.blogspot.com)


It Pin
http://strategindo.blogspot.com
http://ebusinessindo.blogspot.com

 


SPONSOR BARIS

Koneksi Internet Anda tersendat-sendat dan mahal? Tinggalkan cara lama berINTERNET RIA, Gunakan Layanan Akses Internet dari Telkom SPEEDY, dan hubungi sekarang juga untuk informasi berlangganan di no. telp 147

-----------

Gratis berbulan-bulan, BONUS Pulsa 20% untuk setiap isi ulang FLEXI Trendy, Mana tahaaan. . .! Segera isi ulang flexi trendy anda agar komunikasi tetap lancar, karena promosi ini hanya berlaku hingga Juni 2005 

-----------

Apa pun Smartphonenya Hanya Satu VENTUS! - Mobile Email untuk kecepatan komunikasi, lihat info@ventusmobile.com 

-----------

bagaimana komentar Anda tentang dua artikel tulisan di atas? Silahkan masukkan komentar Anda ke saya (putri)

3. Anda Ingin turut meramaikan dunia eMarketing? Anda punya ulasan menarik ttg Internet Marketing untuk di BJO ezine ini? silahkan layangkan tulisan artikel Anda seputar eMarketing maupun eBisnis dan kirimkan ke email Putri di : putri@bjoconsulting.com sehingga tulisan Anda pun dapat dibaca oleh ribuan pembaca kami di seluruh Indonesia.

dan BONUSnya, akan kami berikan link ke produk/bisnis online
Anda. Kami tunggu partisipasi Anda.

4. Informasi Buletin, dan Langganan

Untuk berhenti tidak lagi membaca BJO E-Marketing Bulletin, silahkan tulis kata remove di bagian subyek email Anda ke email subscription@bjoconsulting.com

 

 
 

Copyright © 2001 - 2005, BJO Consulting