--------------------------------------------------------
ADVERGAME
- GAME IKLAN ONLINE
Oleh : Bob J Onggo
* |
Apakah Anda bermain game sewaktu bekerja?
Atau bermain game di waktu lenggang saat break?
Game memang identik dengan permainan anak-anak. Namun di
dunia yang sarat dengan pekerjaan dan stress, tidak
sedikit para eksekutif juga mendapati diri mereka merasa
disegarkan setelah bermain game tertentu kesukaan mereka.
Bila Anda demikian, maka Anda akan menjadi bidikan yang
tepat bagi advergame , suatu tren dalam industri game
iklan yang merambah dunia online.
KREATIF KARENA DILARANG
Game iklan rupanya sangat
tepat bila ditujukan untuk pasar anak-anak atau remaja.
Mengapa iklan berupa game dibuat? Rupanya dibuat
khususnya untuk membidik pasar anak-anak di mancanegara
yang di Negara tersebut diatur oleh suatu regulas yang
melindungi agar anak-anak jangan dijadikan menekuin atau
objek iklan. Hal yang sama juga berlaku untuk manekuin
orang manula.
Mereka menganggapnya tidak
bermartabat bila anak-anak dan orang tua dijadikan model
iklan untuk merayu pasar anak-anak atau pun orang tua
agar membeli produk mereka. Tantangan seperti inilah
yang harus dihadapi oleh para pemasar yang biasanya
memasarkan produk makanan dan minuman. Sebaliknya
daripada harus menantang peraturan pemerintah, mereka
menjadi lebih kreatif dalam menciptakan objek-objek
iklan hiburan yang menenteng merek suatu produk.
Biasanya regulasi tersebut
diatur dalam
Children's Online
Privacy Protection Act (COPPA) termasuk
juga pedoman yang dimuat
Children's
Advertising Review Unit (CARU). Kedua
aturan tersebut mengharuskan para pemasar harus sangat
berhati-hati terhadap karakter anak-anak di bawah usia
13 tahun yang masih sangat rentan dan dapat sangat
dipengaruhi bahkan untuk produk yang sangat berbahaya
berbeda dengan orang dewasa yang sudah dapat lebih
menggunakan mentalnya dalam menyeleksi iklan yang
berguna. Lain ladang, maka lain pula belalangnya, lain
Negara lain pula aturannya.
Di Indonesia memang tidak
ketat aturan yang menjadikan anak-anak dan orang manula
sebagai objek iklan. Nah mengapa perlu dibatasi dan
diatur oleh undang-undang? Karena kian bertambahnya
obesitas dan kematian dini pada anak-anak yang sering
memakan junk food, dan, para marketer junk
food dipersalahkan karena hal itu.
BERKOMUNIKASI KEPADA PASAR
ANAK-ANAK DAN MANULA
Perlunya para pemasar
menggunakan advergame secara kreatif dan tidak menentang
undang-undang yang berlaku sama seperti yang mereka
lakukan terhadap implementasi iklan rokok mereka.
Kebanyakan advergame dapat digunduh (download)
lewat berbagai situs web perusahaan-perusahaan yang
menawarkan produk makanan dan minuman.
Dari hasil pengamatan yang
dilakukan oleh Kaiser Family Foundation (juli 2006),
mereka mendapati bahwa advergame online berfomat
arcade paling banyak digunakan hingga 29%, berformat
sports simulasi 18%, jenis petualangan (adventure)
10%, sedang berbentuk advergame yang digunakan dibawah
10% adalah puzzle seperti jigsaw maupun teka-teki silang,
utak-atik otak lewat pencocokan gambar, trivia dan
permainan yang menggunakan logika dan strategi, dan
permainan papan. Lihat saja kesuksesan Teenage Mutant
Ninja, Mighty Morphin’ Power Rangers, Beanie Babies,
Pokemon, dan sederetan produk anak-anak lain yang sukses
secara komersial.
Kesuksesan seperti ini
pula yang saya lihat ingin ditiru - sewaktu saya datang
ke pameran di Surabaya tgl 1-2 September - banyak
perusahaan yang mengiklankan produk makanan dan minuman,
dan pameran yang sama pula akan diadakan di Kelapa
Gading di pertengahan bulan September ini.
Lewat penggunaan advergame,
Harris Interactive menyebutkan lewat laporan mereka di
bulan agustus tahun ini, banyak perusahaan menyisipkan
selebritis yang menggunakan produk mereka, atau menyusup
lewat film dengan seorang actor menggunakan produk
mereka, atau nama produk mereka muncul di suatu event.
Juga penggunaan animasi
kartun di suatu pertunjukan di TV yang memuat produk
dagangan mereka, atau muncul di video game yang bisa
digunduh lewat berbagai situs web berbagi game. (dapat
Anda ketikkan dengan frase “game sharing website”).
Begitu juga penggunaan weblog yang khusus dibuat agar
banyak orang memberikan komentar pada produknya, maupun
seorang pakar yang di-hire hanya untuk menulis blog yang
menyanjung produk atau nama suatu perusahaan, seperti
halnya blogger tenar Robert Scoble yang disewa oleh
Microsoft untuk menyetir sentimen public terhadap
Microsoft maupun produknya.
Namun bagaimana anak-anak
menanggapi berbagai macam iklan yang ditujukan untuk
dirinya? Data dari Harris Interactive rupanya
menunjukkan bahwa 57% anak-anak maupun para remaja
merasa skeptis secara logika sehubungan dengan kebenaran
dari apa yang mereka lihat di suatu iklan sedangkan
sisanya menganggap bahwa apa yang diiklankan memiliki
nilai kebenaran.
Dan dari yang 57% itu
mereka menyatakan bahwa mereka melihat adanya trik yang
dilakukan perusahaan pengiklan untuk merayu mereka
membeli barang mereka. Kira-kira dua pertiga (73%) dari
anak-anak di bawah usia 13 tahun sadar bahwa mereka
sedang dirayu untuk membeli barang yang sebenarnya tidak
mereka butuhkan namun hanya sekadar mengumbar keinginan
saja.
Nah bila data dari Harris
Interactive ini benar, maka para pemasar di Indonesia
bisa jadi kurang senang, karena fakta bahwa di usia dini
mereka sudah tahu bahwa iklan game itu hanya sekadar
iklan namun tidak benar-benar sebenarnya yang mereka
butuhkan atau bahkan di sisi lain para pemasar senang
karena sebenarnya dari fakta ini, semestinya larangan
langsung terhadap Iklan anak-anak seharusnya jangan
dibatasi.
Namun perhatikan, “yang
penting untuk diingat adalah bahwa semakin muda seorang
anak, semakin tidak mampu mereka membedakan antara game
tersebut untuk menghibur atau sedang merayu. . .”,
demikian kata Debra Aho Williamson, seorang senior
analyst di eMarketer.
Situs web branded
yang ditujukan untuk anak-anak umumnya dirancang menjadi
suatu arena yang penuh permainan dan memiliki daya
eksperiensial bagi para pengunjung, dan memiliki
kemampuan "brand immersion" siapa pun yang
mengunjunginya khususnya para anak dan remaja, dan
itulah tujuan primernya. Advergaming, yang
mengkombinasikan permainan game, telah menjadi sarana
utama bagi para marketer untuk menarik dan
mengeksploitasi anak-anak terhadap produk online mereka.
Biasanya yang saya lihat
situs web ini merupakan pelengkap dari berbagai upaya
pemasaran mereka yang lain seperti iklan TV, namun
melalui platform online, para pemasar akan dapat lebih
mengeksploitasi mereka secara potensial demi
kelangsungan engagement yang lebih lama dan
berulang. Namun pasalnya dalam konteks media online ini
adalah, apakah sang anak dapat dengan cukup mampu
memahami apakah benar suatu iklan adalah iklan.
Suatu studi di bulan juli
ini yang dilakukan oleh Kaiser Family Foundation
berkenaan iklan online untuk industri makanan yang
diarahkan kepada anak-anak mengungkapkan bahwa 86% dari
advergame yang ada di situs web mereka memiliki logo
perusahaan mereka yang ‘ndompleng’ di dalam game mereka,
sedangkan karakter brand diselipkan sebanyak 44%
di dalam gamenya.
Namun yang menekankan pada
produk makanan atau minuman mereka berkisar 57%. Nah
yang paling utama digunakan adalah game arcade dan game
simulasi sport. Model game ini yang paling digunakan
oleh industri makanan dan minuman.
Apakah hanya anak-anak
saja yang harus dibidik? Adalah bijaksana untuk tidak
berkonsentrasi penuh pada advergame saja, namun white
paper yang diterbitkan oleh agen periklanan
interaktif, Refinery.com fokuskan juga pada upaya
untuk menjangkau orang tuanya dibandingkan semata-mata
kepada sang anak.
"BISNIS
ONLINE REVOLUSIONER"
Oleh
: Bob Julius Onggo* |
Para pemain di bisnis online sedang merevolusi bisnis
web baru, kelak kita akan melihat tampilnya Google dan
Microsoft yang baru dalam bentuk entitas bisnis yang
berbeda yang akan muncul dari para pemain bisnis online
yang sekarang sedang “hot. Kejelian mereka memberikan
aspirasi bagi siapa pun dalam dunia bisnis
Berkat adanya jaringan internet yang bisa diakses di
mana-mana, juga perangkat keras yang cenderung semakin
murah, dan didukung oleh perangkat lunak yang berbasis
open-source, saat ini dunia maya, web, sedang berevolusi
dan bermutasi menjadi suatu makhluk yang sangat drastic
berbeda. Kondisi ini mengarah sehingga munculnya
beberapa jenis spesies bisnis yang memiliki model bisnis
yang baru, dan peluang pasar yang baru. Bagaimana itu?
Dan Bisnis online apa saja yang dimaksud?
Majalah Fortune edisi elektronik bulan Januari menyorot
“buzzword” yang sedang hangat-hangatnya
diperbincangkan untuk apa yang dituangkan dalam istilah
era -- "Web 2.0" yang ada kaitannya dengan “the Next
Net” – Berkat adanya para pengusaha yang brilian, para
pemasar yang hebat serta para pemburu uang yang agresif,
“buzzword” ini sulit didefinisikan, setelah
didefinisikan, maka harus diredefinisikan terus.
THE NEXT NET BUSINESS
Saya tidak mengada-ngada dengan dengan istilah ini,
namun meminjam istilah yang dibuat oleh majalah Fortune
edisi elektronik bulan januari 2007. Saat ini kita
berada di fase-fase awal dari apa yang disebut-sebutkan
para pakar dengan istilah “the Next Net”. Istilah “The
Next Net” akan menjembatani semua peralatan digital,
mulai dari Komputer ke telepon seluluar dan ke perangkat
televisi.
Maksudnya adalah the Next Net akan mencirikan kemampuan
untuk berinteraksi secara terus menerus dan instant
dengan lebih dari 1 miliar pengguna web di seluruh dunia
– bukan dengan sekadar perangkat chatting atau yang
disebut instant messaging (IM), namun melalui
kemampuan aplikasi instant-voice-messaging dan
instant-video-messaging yang akan menjadikan email
dan fitur IM menjadi perangkat yang terkesan ketinggalan
zaman.
Sifat lain dari The Next Net adalah kemampuannya yang
memungkinkan adanya suatu kolaborasi (collaborative):
Maksudnya adalah semua orang dari segala penjuru planet
bumi dapat bekerja sama dalam mengerjakan suatu tugas,
atau suatu produk dan produk atau alat tersebut dapat
menjadi sempurna dengan cepat karena adanya revisi dan
pengerjaan bersama-sama oleh para pakar lewat dunia
online.
Era baru ini juga menciptakan suatu dunia yang tidak ada
habisnya untuk berkreasi mengabungkan ini dan itu (mix
and match). Siapa pun di dunia ini dengan browser
apa pun, dapat mengakses gudang informasi yang luas,
memolesnya, memodifikasinya dan menciptakan hal baru
darinya yang diperuntukkan untuk segelintir orang atau
banyak orang.
Intinya, yang dimaksud dengan “the Next Net” adalah
suatu peluang yang tak berujung yang dapat digarap oleh
para pengusaha yang cerdas dan kreatif serta para pemain
di dunia web yang sudah mapan untuk mengambil kekayaan
dari kekuatan baru dari dunia.
Artinya kesuksesan mereka sebenarnya bukan dari
menciptakan suatu bisnis yang benar-benar baru, tetapi
lebih pada penyempurnaan bisnis yang sudah ada – lihat
saja seperti Flickr, MySpace, Wikipedia (beberapa saya
sudah sorot di edisi sebelumnya dari Warta Ekonomi) –
tetapi cara mereka menyempurnakannya lebih kreatif dan
memukau. Siapakah mereka dan bagaimana kreatifitas
bisnis mereka membuat mereka kaya dan menjadi
business leader?
5
TREN KATEGORI BISNIS INTERNET
Suatu
kultur baru di dunia web adalah peran serta dari para
pengguna itu sendiri (consumer creation); Lihat
saja munculnya media blog telah memungkinkan para
pengguna menciptakan blog mereka sendiri yang sekarang
sudah berjumlah hamper 30 juta blog dan dapat terjalin
menjadi suatu gudang informasi yang saling terkait.
Lihat saja komunitas para pencinta foto telah
memungkinkan mereka memajang 70 juta foto di Flickr.com.
Ya
hanya dengan klik sebuah mouse, siapa pun bisa menjadi
jurnalis, fotografer atau seorang DJ. Para audiens
pengguna internet itu sendiri akhirnya menciptakan apa
yang disebut sebagai media social. Dan itu
menciptakan peluang munculnya ratusan bisnis internet
yang menjanjikan di kategori bisnis social media
lihat seperti yang dilakukan oleh (digg, last.fm,
newsvine, tagworld, youtube)
Kemudian kategori bisnis kedua di internet yang bisa
Anda perhatikan adalah kejelian dari para pendiri
bloglines, eurekster, simply hired, technorati, trulia,
wink yang mampu melihat kebiasaan atau keisengan orang
untuk mencomot dari sana-sini dan mencampur aduk
informasi dan membentuknya menjadi suatu makhluk
informasi yang lain. Perusahaan di kategori bisnis
ini menggunakan konten web yang sudah ada sebagai titik
awal dan kemudian memodifikasinya sedemikian rupa dengan
sentuhan baru.
Kategori bisnis internet yang ketiga adalah para pemain
yang memanfaatkan kebutuhan dasar manusia akan
pentingnya komunikasi. Saluran komunikasi
konvensional selama hampir seabad menggunakan jaringan
kawat tembaga. Tetapi para jenius di bidang internet
berhasil mengkonversi voice call menjadi suatu paket
internet yang sangat kecil yang dipancarkan secara
nirkabel dan dengan menggunakan komputer yang
menggunakan software khusus, mereka dapat berkomunikasi,
lihat kejelian dari
fonality, sIPPhone, Lotum, Vivox, dan Skype.
Jotspot, 30boxes, 37signals, writely, zimbra adalah
contoh dari para pemain di kategori bisnis internet
keempat yang sedang saya bicarakan di sini yang
mengadopsi fungsi-fungsi komputasi destop ke dalam
aplikasi web yang disebut oleh Bill Gates sebagai
crucial strategic priority.
Jenis
kategori bisnis internet kelima yang bakal tren ke depan
juga adalah seperti yang dilakukan oleh brightcove,
jigsaw, simplefeed, salesforce, sixapart. Mereka jeli
dalam menawarkan web mereka sebagai suatu platform
berbasis web dan memungkinkan para pebisnis lain juga
memanfaatkannya untuk berkembang dan mendapatkan uang.
Kalau Anda kunjungi situs web mereka masing-masing
dengan menambahkan akhiran .com Anda akan terinspirasi
bagaimana kreativitas dan kejelian mereka telah membantu
arah jalannya bisnis web saat ini dan ke depan serta
berbagai peluang lain yang ada. Menariknya dari para
pemain bisnis yang disebutkan di atas adalah belum
berumur setahun dan memiliki karyawan full-time
tidak lebih dari 10 orang saja. Beberapa di antaranya
jelas mendapatkan uang dari bisnis online mereka, dan
beberapa dari antara mereka mungkin juga gagal. Tetapi
yang jelas dari antara kategori tersebut akan muncul
Google atau Microsoft atau Yahoo yang baru – atau
setidaknya mereka bakal diakuisisi oleh para raksasa
online seperti yang sudah sering terjadi.
SPONSOR BARIS
Biangnya
rental, yaitu rental perlengkapan visual dan audio
seperti
rental lcd projector, atau disebut juga
rental lcd proyektor [
rental projector ], hubungi segera ke no.
08170121105
-----------
Tahukah
Anda komunikasi telepon paling hemat? Dan bagaimana
menghemat biaya komunikasi telepon Anda? lihat di
MyEsia.com
-----------
Gunakan
coffee mugs, wedding mug, printed mug untuk
menanamkan brand korporat atau pribadi
-----------
Promosikan produk atau
barang Anda lewat
balon [ balun ] gantung, atau
balon printing
atau
balon cetak sehingga brand Anda semakin nancep
-----------
Untuk
keperluan berbagai perkakas plastic welding mapun berbagai perlengkapan dan bahan cleaning machine bisa
cek ke
BransonUltrasonics.com silahkan hubungi
PT
Global Mega Indonesia
-----------
SANYO
mengeluarkan
proyektor
sanyo lcd terkecil dan tercanggih di dunia saat ini.
LP-XW60. Pas buat mereka yang ingin presentasi terkesan
wah dan elegan
-----------
Bagaimana TV Terkecil di dunia memeriahkan dan
menambah pengalaman baru dalam menonton TV
-Best Design - Slim Fit TV - Natural Scan - Generasi TV
Layar Datar, semua ada
di
sini
-----------
Untuk
urusan segala rental perlengkapan presentasi visual dan
Audio, kamilah pusatnya. Hubungi kami untuk
rental computer [
rental komputer ]
-----------
Pusat
pabrik dan pembuat berbagai barang merchandize seperti
rompi kerja,
baju seragam atau kemeja kerja,
kaos promo, kaus oblong atau
kaos kerah polo,
jaket kerja sebagai kenang-kenangan, topi kerja
sebagai tanda pengenal . . .
|